PT RAJAWALI NUSANTARA INDONESIA (PERSERO)

PT RAJAWALI NUSANTARA INDONESIA (PERSERO)

SEKILAS PT RNI

Tahun 1885 adalah awal baru bagi NV Handel. Putra Oei Tjien Sien, Oei Tiong Ham melanjutkan kepemimpinan ayahnya. Perusahaan tersebut lalu diubah namanya menjadi Oei Tiong Ham Concern (OTHC), sebuah perusahaan konglomerasi bisnis pertama di Nusantara. OTHC menjalankan bisnis hingga 1961 ketika Pemerintah Republik Indonesia mengambil alih perusahaan induk tersebut. Setelah melakukan nasionalisasi OTHC, Pemerintah Indonesia mengelola seluruh aset perusahaan. Sebagian aset perusahaan dimasukkan sebagai penyertaan modal untuk mendirikan PT Perusahaan Perkembangan Ekonomi Nasional (PPEN) Rajawali Nusantara Indonesia pada 12 Oktober 1964. Inilah tanggal berdirinya RNI. Pada awal berdirinya tersebut, RNI memiliki 10 Anak Perusahaan.

Tahun 1964-1985, RNI berfokus pada rehabilitasi fisik alat produksi untuk mendorong peningkatan produktivitas. Perubahan status perusahaan menjadi “Persero” dilaksanakan untuk memenuhi Undang-Undang Nomor 9 /1969 dan Peraturan Pemerintah Nomor 5 /1974. Selanjutnya, selama tahun 1986-1998, dilakukan penggabungan sejumlah unit usaha, perluasan wilayah usaha di luar Jawa, dan pengembangan unit usaha baru. RNI pada tahun 2001-2003 mulai mengokohkan diri menjadi perusahaan induk yang tidak melakukan operasi dan menjadi investment holding.

PROFIL PT RNI

Saat ini, perusahaan sedang pada fase optimalisasi dan eksplorasi (2013-2017). Pada fase ini, perusahaan holding difokuskan pada mendukung peningkatan kinerja dengan menciptakan daya saing, pengembangan usaha baru, dan menjadi pilar bisnis di masa depan. Persero melakukan usaha di bidang pertanian dan perkebunan, industri, farmasi dan alat kesehatan, perdagangan, pengelolaan (management), jasa pada umumnya serta optimalisasi pemanfaatan sumber daya Perusahaan untuk menghasilkan barang dan/atau jasa yang bermutu tinggi dan berdaya saing kuat, serta mengejar keuntungan guna meningkatkan nilai Perusahaan dengan menerapkan prinsip-prinsip Perusahaan terbatas.

Selama 50 tahun lebih, PT RNI (Persero) hadir dengan rangkaian produk dan jasa berkualitas di sektor agroindustri, farmasi dan alat kesehatan, distribusi dan perdagangan serta properti.  PT RNI (Persero) telah menghasilkan jajaran merek ternama, seperti Antimo, Livron B-plex, dan Raja Gula. Pada tahun 2016, total produksi gula sebesar 283.820 ton, CPO sebesar 18.465 ton, karet sebesar 1.203 tons, dan teh sebesar 4.369 ton. Total penjualan kelompok industri farmasi dan alat kesehatan sampai dengan Desember 2016 adalah  Rp1,810.3 miliar. Pada tahun 2016, produksi karung plastik sebesar 43.340 ribu lembar, kantong plastik kemasan sebesar 34.550 ribu lembar, kulit hewan sebesar 337 ribu sqf. Realisasi penjualan kelompok perdagangan umum dan Jasa lainnya sebesar Rp1,472.3 miliar. Realisasi total aset hingga 31 Desember 2016 mencapai Rp10,49 triliun atau meningkat 53,63% dibanding tahun 2015 yang mencapai Rp6,83 triliun.

Dasar Hukum Pendirian

Akta No. 5 dari Notaris Ny Adasiah Harahap, SH tanggal 12 Oktober 1964

Undang-Undang Nomor 9 Tahun 1969 dan Peraturan Pemerintah Nomor 5 Tahun 1974

Kepemilikan

Pemerintah Republik Indonesia 100%

Pencatatan di Bursa Saham

N/A

Kode Saham

N/A

Modal Dasar

Rp600.000.000.000

Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh

Rp352.425.000.000

Jaringan Usaha

Jaringan usaha RNI terdiri dari 12 Anak Perusahaan dan 51 kantor cabang perdagangan dan distribusi di seluruh Indonesia

Keterangan:


Nama:
PT RAJAWALI NUSANTARA INDONESIA (PERSERO)
Nama Komersil:
PT RNI
Bidang Usaha:
Agroindustri, farmasi dan alat kesehatan, distribusi dan perdagangan serta properti
Tanggal Berdiri:
12 Oktober 1964
Kontak:
Gedung RNI Jl. Denpasar Raya Kav. D III, Kuningan Jakarta 12950, Indonesia
Telepon:
(021) 252 3820
Fax:
(021) 520 2827
Email:
publicrelation@rni.co.id
Kategori:
BUMN Non Keuangan Non Listed (BNKNL)
Annual Report:
2016 : PT RAJAWALI NUSANTARA INDONESIA (PERSERO) Laporan Tahunan 2016

* Korporasiana adalah tentang sekilas data perusahaan-perusahaan di Indonesia. Informasi, permintaan pemuatan maupun perubahan, hubungi: info@annualreport.id